GEKARI Maranatha

Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup didalamnya.

Anda ditempatkan dibumi untuk memberikan sumbangsih. Allah merancang anda untuk mengadakan sesuatu yang berbeda melalui kehidupan anda. Inilah tujuan keempat Allah bagi kehidupan anda, dan ini disebut pelayanan anda. Alkitab memberikan kita rinciannya, yaitu:

1. Anda diciptakan untuk melayani Allah. Kapanpun anda melayani orang lain dengan cara apapun, anda sebenarnya sedang melayani Allah dan memenuhi salah satu tujuan anda. Anda ditempatkan di planet ini untuk suatu tugas khusus.


2. Anda diselamatkan untuk melayani Allah. Allah menebus anda supaya anda bisa melakukan pekerjaan kudusnya. Anda tidak diselamatkan oleh pelayanan, tetapi anda diselamatkan untuk pelayanan. Kita tidak melayani Allah karena rasa bersalah atau ketakutan atau bahkan kewajiban, tetapi karena sukacita dan ucapan syukur yang dalam atas apa yang telah Dia kerjakan bagi kita. Kita berhutang nyawa pada-Nya.


3. Anda dipanggil untuk melayani Allah. Semua orang Kristen dipanggil untuk melayani. Panggilan anda untuk keselamatan meliputi panggilan anda untuk melayani. Keduanya sama. Tidak ada pelayanan yang tidak penting didalam Gereja. Beberapa pelayanan bisa dilihat dan beberapa pelayanan berada dibalik layar, tetapi semuanya bernilai. Pelayanan-pelayanan kecil atau tersembunyi sering membuat perubahan terbesar.


4. Anda diperintahkan untuk melayani Allah. Yesus datang untuk melayani dan untuk memberi. Dan kedua kata kerja tersebut seharusnya juga menjadi ciri kehidupan anda didunia. Melayani dan memberi adalah rangkuman tujuan keempat Allah bagi kehidupan anda. Belajar tanpa pelayanan menyebabkan kebekuan rohani.

Allah ingin agar anda belajar mengasihi dan melayani sesama tanpa mementingkan diri sendiri. Bukan berapa lama anda hidup, tetapi bagaimana anda hidup. Dia akan memakai anda juga, jika anda berhenti membuat alasan

Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami.

Allah memiliki suatu tujuan dibalik segala masalah. Tidak ada seorangpun yang kebal terhadap penderitaan atau terlindungi dari penderitaan, dan tidak seorangpun berselancar melalui kehidupan dengan bebas masalah. Setiap kali anda memecahkan suatu masalah, masalah lain sudah menanti untuk muncul. Tidak semua masalah itu besar,tetapi semuanya penting didalam proses pertumbuhan yang disiapkan Allah bagi anda. Allah memakai masalah-masalah untuk menarik anda lebih dekat kepada diri-Nya, karena kita mempelajari berbagai hal tentang Allah didalam penderitaan karena tidak bisa kita pelajari dengan cara lain. Masalah-masalah mendorong kita untuk memandang kepada Allah dan bergantung pada-Nya dan bukan pada diri kita sendiri. Karena Allah memegang kendali tertinggi, masalah-masalah hanyalah kejadian-kejadian didalam rencana baik Allah bagi anda. Semua masalah merupakan kesempatan untuk membangun karakter, dan semakin sulit masalahnya, semakin besar potensi untuk membangun otot-otot rohani dan serat moral. Kita harus menanggapi masalah-masalah seperti Yesus menanggapinya, yaitu:

1. Ingatlah bahwa rencana Allah itu baik. Sebaiknya anda tetap memfokuskan pada rencana Allah, bukan pada penderitaan atau masalah anda. Rahasia ketekunan ialah mengingat bahwa penderitaan anda bersifat sementara, tetapi upah anda kekal.


2. Bersukacitalah dan mengucap syukur. Allah ingin anda mengucap syukur pada-Nya karena Dia akan memakai masalah-masalah anda untuk menggenapi tujuan-Nya. Kita juga bisa bersukacita karena mengetahui bahwa Allah melewati penderitaan itu bersama kita.


3. Menolak untuk menyerah. Bersabar dan bertekunlah. Pembentukan karakter merupakan proses yang lambat.

Tetapi Yesus menjawab:"Ada tertulis:Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah."

Kebenaran mengubah kita. Pertumbuhan rohani merupakan proses menggantikan dusta dengan kebenaran. Roh Allah memakai Firman Allah untuk menjadikan kita serupa dengan Anak Allah. Untuk menjadi serupa dengan Yesus, kita harus memenuhi hidup kita dengan Firman-Nya. Firman Allah menghasilkan kehidupan, menimbulkan iman, mendatangkan perubahan,dll. Kita tidak dapat hidup tanpa Firman Allah! Jangan pernah meremehkannya. Anda harus menganggapnya sepenting makanan bagi kehidupan anda. Firman Allah merupakan gizi rohani yang harus anda makan untuk memenuhi tujuan anda. yang harus kita lakukan adalah:

Tinggal Dalam Firman Allah

Dalam kehidupan sehari-hari, tinggal dalam Firman Allah meliputi tiga kegiatan, yaitu:

1. Saya harus menerima otoritas Firman Allah. Alkitab harus menjadi standart yang berotoritas bagi kehidupan saya, kompas yang saya andalkan untuk petunjuk arah, nasehat yang saya dengarkan untuk membuat keputusan-keputusan yang bijak, dan patokan yang saya gunakan untuk menilai segala sesuatu. Firman Allah harus selalu merupakan penentu dalam hidup saya.
2. Saya harus menerima kebenaran Firman Allah. Tidak cukup hanya percaya Alkitab, saya harus mengisi pikiran saya dengan Firman Tuhan, sehingga Roh Kudus bisa mengubah saya dengan kebenaran itu. Ada lima cara untuk melakukan hal ini, yaitu : membacanya, menelitinya, menghafalnya, dan merenungkannya.
3. Saya harus menerapkan prinsip-prinsipnya. Tanpa penerapan Firman Allah, kita gagal dan sia-sia mempraktekkan Firman Allah. Setiap penerapan  akan meliputi hubungan anda dengan Allah, hubungan anda dengan orang lain, atau karakter pribadi anda.

Alkitab bukan diberikan untuk meningkatkan pengetahuan kita, melainkan untuk mengubah hidup kita.(D.L. Moody)

• IBADAH RAYA I  : Setiap Hari Minggu Jam 09.00 s/d 11.00 Wib.